Bertempat di Aula Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tabalong, Kamis (28/11/2019) diselenggarakan Sosialisasi tentang geospasial dengan tema “Sosialisasi Geospasial dalam Perencanaan Pembangunan Daerah Berbasis Dinamika Spasial”.
Geospasial merupakan aspek keruangan yang menunjukkan lokasi, letak, dan posisi suatu objek atau kejadian yang berada dibawah, pada, atau diatas permukaan bumi yang dinyatakan dalam sistem koordinat tertentu
Acara yang dibuka oleh Bupati Tabalong dihadiri oleh Kepala SKPD dan Kasubag Perencanaan se-Kabupaten Tabalong dengan narasumber yang didatangkan dari Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan dan Pusat Pengembangan Infrastruktur Data Spasial (PPIDS) Universitas Lambung Mangkurat.
Dalam sambutannya Bupati berharap dengan adanya perencanaan menggunakan pendekatan spasial, nantinya dapat mengurangi pekerjaan terkait tata ruang dan diyakini mampu meminimalkan tumpang tindih (overlap) program dan kegiatan.
Selain itu, Kepala Bappeda Kabupaten Tabalong Mahdi Noor menyebutkan pentingnya penggunaan data berbasis teknologi dikarenakan data dan informasi yang disajikan tidak cukup hanya dengan data dan tabel namun harus disajikan secara spasial yang berhubungan dengan lokasi geografis atau kewilayahan sehingga dapat menjadi acuan pemerintah dalam merencanakan pembangunan yang akurat, tepat sasaran, dan sesuai dengan perkembangan jaman.