Kabupaten Tabalong melalui Bidang Penelitian dan Pengembangan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Tabalong mengadakan Focus Discussion Group (FGD) mengenai Prototype Manajemen Program 100 Rumah Tahfiz di Tabalong yang bekerjasama dengan akademisi dari Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Syekh Muhammad Nafis.
Dalam rapat yang dipimpin langsung oleh Kabid Litbang, Jelita Anggraini M, ST, M.Eng di Aula H. Ismail Abdullah kali ini, tim penyusun prototype manajemen program 100 rumah tahfiz menghimpun dengar pendapat dari beberapa pengelola rumah tahfiz se-Tabalong yang berhadir pada acara yang dilangsungkan pada Senin siang (06/12) ini.
Selain aspek manajemen, dalam kesempatan ini juga dibahas mengenai proses pendaftaran rumah tahfiz pada Kementerian Agama agar nantinya dapat berdiri secara resmi dan terdaftar sehingga memiliki payung hukum yang kuat dalam penyelenggarannya.
Protoype manajemen yang dbuat oleh tim penyusun sangat diapresiasi dan mendapat masukan dari berbagai kalangan, terutama mengenai kriteria siswa rumah tahfiz sebagai prasyarat penerimaan murid di lembaga ini.
"Prototype ini nantinya dapat dijadikan sebagai acuan pengelolaan rumah tahfiz di Kabupaten Tabalong, namun dalam pelaksanaanya kembali ke masing-masing kebijakan pengelola," ujar ketua tim penyusun prototype manajaemen 100 rumah tahfiz, M. Ahim, akademisi dari STIT.